Jakarta, InfoBanten.com — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) membuka pintu bagi Partai Demokrat jika ingin bergabung mendukung Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024.
Hal ini disampaikan Ketua DPP PDI-P Said Abdullah saat ditanya apakah ada peluang PDI-P mengajak Demokrat bergabung pasca wacana duet Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mencuat, kemarin Kamis (31/8/2023).
"Saya kira (Ketua Umum PDI-P) Ibu Megawati Soekarnoputeri sangat membuka diri jika kawan-kawan Partai Demokrat bergabung dengan PDI Perjuangan," kata Said kepada Kompas.com, Jumat (1/9/2023).
Dia lantas menyebut hubungan PDI-P dan Partai Demokrat belakangan semakin membaik.
Hal ini merujuk pada pertemuan Ketua DPP PDI-P Puan Maharani dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) beberapa waktu lalu.
"Antara Mbak Puan Maharani dan Mas AYH beberapa waktu lalu juga sudah terjalin komunikasi yang baik. Semangat ke depan yang kita butuhkan adalah semangat persatuan nasional untuk kemajuan Indonesia," ujar Said.
Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR ini tak segan menyebut Partai Demokrat adalah partai besar. Hal ini, menurutnya, karena Partai Demokrat menjadi pemenang Pemilu 2009 bahkan mengalahkan PDI-P.
"Saya yakin Demokrat akan tetap menjadi penentu penting dalam konstelasi politik kita ke depan," imbuh dia.
Di sisi lain, ia mengajak Demokrat untuk tetap menghadapi wacana duet Anies-Cak Imin dengan kepala dingin. Said menyadari bagaimana kekecewaan Demokrat yang sudah membangun kerja sama politik bersama Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) mengusung Anies.
Penulis: Nicholas Ryan Aditya
Editor: Diamanty Meiliana
No comments:
Post a Comment